Arah dari timurlaut ke baratdaya, perbukitan karst Citatah dan Ciburuy di bagian depan.
Hunian yang mengempung situ Ciburuy.

Situ dalam bahasa Sunda, diartikan sebagai Danau. Situ Ciburuy terletak disebelah utara, jalan Bandung-Cianjur. Sekitar Cipatat, Padalarang, yang dicirikan dengan bentang berupa lembah homoklin antar tinggian perbukitan karst. Ditafsirkan demikian, merupakan lembah antiklin yang memanjang arah baratdaya-timurlaut. Mengikuti poros perlipatan perbukitan lipatan Citatah, bagian dari Formasi Rajamandala. Batuannya disusun oleh batugamping, umur Oligosen-Miosen.

Dalam peta lama kolonial penerbit Topograpisch Bureau Batavia 1903, lembar Tjoeroeg Agoeng. Merupakan cekungan yang dikelilingi tinggian Pasir Peundeuy 782 m dpl., di sebelah baratnya. Kemudian di bagian utaranya adalah Pasir Selap 766 m dpl. dan sebelah timurnya adalah Pasir Langari. Sedangkan bentuk situ tersebut memanjang utara selatan, mengikuti kontur.

Sejarah buminya dimulai pada kala Oligosen Akhir, mengendapan satuan batulempung pada lingkungan laut dangkal. Kemudian pada kala Miosen Awal terjad pengempatan batugamping dan pertumbuhan batugamping kemudian berhenti akibat kenaikan muka air laut. Dilanjutkan terjadi prises sedimentasi ang mengendapkan material sedimen yang didominasi oleh batupasir.

Pada kala Pliosen terjadi aktivitas tektonik sesar lain Gunungmasigit yan gmenyebabkan batulempung, batugamping dan batupasir tersebut terangkat ke permukaan.

Adanya sesar naik tersbut mengakibatkan terjadi zona lemah, kemudian diintrusi oleh batuan beku naik ke permukaan. Kala Kuarter terjadi aktivitas leutsan gunungapi yang menghasilkan produk vulaknisme berupa breks vulkanik dan tuff pasiran

Persis diantaran punggungan yang menghubungkan Pasir Langari dan Pasir Dage, didapati hunian Babakan Ciburuy. Disebut babakan, merupakan kampung baru perpindahan atau pemekaran dari induk pemukiman. Menandakan pertumbuhan penduduk yang menempati sebagian wilayah yang mendekati situ.

Sedangkan di sebelah baratnya merupakan dataran rendah, didominasi muras atau disebut juga raya. Pada masa tersebut diperkirakan luasnya sekitar 4 hektar, kemudian berkembang hingga saat ini memiliki luas hingga 41 hektar. Selain dikembangkan menjadi lebih luas untuk pengairan, selain itu menandakan proses sedimentasi. Dalam peta lama tersebut menunjukan bagian sebelah barat merupakan lahan sawah yang memanjang barat-timur, mengikuti sisa pengendapan danau yang masih lembab dan memiliki sistem aliran outlet situ ke arah barat.

Kemudian disebelah selatannya disebutkan Remonte Depot, yang kini menjadi Pusat Pendidikan Kavaleri. Kemudian 1 km ke arah timur mengikuti jalan utama Padalarang, didapati badan air disebut Situ Saeur. Berupa lingkar danau yang kini telah surut dan hilang. Keberadaanya saat ini disebelah barat SPBU Padalarang, menyisakan tanah lapang.

Keberadaan Situ Ciburuy kini ditata ulang sejak 2019, melalui kegiatan revitalisasi danau menjadi sumber air baku dan irigasi. Kemudian dilanjutkan kegiatan penataan dengan dibangunnya pedestrian di atas badan tanggul.