Mendaki G. Manglayang bisa dilalui dari sisi timur via Barubeureum, Batukuda atau sisi barat melalui Cilengkrang. Semuanya berhadapan langsung dengan jalan setapak mendaki terjal. Kondisi jalur pendakian demikian, menandakan bahwa gunung ini hadir dalam rentang usia yang muda. Berbeda dengan gunungapi dibagian selatan cekungan Bandung, relatif berumur lebih tua. Dicirikan dengan punggungganya landai, didapati beberapa puncakan. Selain itu tersingkapnya batuan penyusun tubuh gunungapi tersebut dan tererosi hingga mengalami pelapukan tingkat lanjut.
Berbeda dengan G. Manglayang, khususnya gunung-gunung disebelah utara dan timur Bandung. Umur pembentukannya jauh lebih muda dibandingkan gunungapi generasi diselatan. Dalam kolom stratigrafi para peneliti awal seperti Bemmelen (1949), mengelompokan secara umum, sebagai sebaran batuan gunungapi kompleks Sunda yang telah Padam. Dari pendapat tersebut, menyiratkan bahwa sebagian besar kerucut dibagian timur dari G. Tangkubanparahu adalah bagian dari sistem kaldera PraSunda-Sunda.
Bemmelen menyebutkan umurnya Kuarter, sedangkan pada penelitian selanjutnya, Silitonga (1973) membagi menjadi dua litologi. Hasil Volkanik Tua Tak Teruraikan, dan Volkanik Muda Tak Teruraikan. Pendapat demikian bisa dianggap maklum dalam penyusunan peta sebaran batuann volkanik, mengingat “barangnya” dilapangan sama. Dengan demikian perlu didetailkan kembali, berdasarkan satuan-satuan stratigrafi setiap gunungapi. Tujuan pemetaan batuan gunungapi, sebagai upaya mitigasi, memahami karakter letusan hingga keterdapan mineralisasi atau ekonomi geologi.
Dipenelitian selanjutnya, Koesoemadinata dan Hartono (1981), mendetailkan kembali litologi sekitar kawasan barat ke timur dan sebagian G. Manglayang sekitarnya. Membagi menjadi empat formasi batuan untuk membedakan produk G. PraSunda-Sunda-Tangkubanparahu, dan batuan sedimen danau Bandung Purba. Dengan demikian sebagian besar G. Manglayang, memiliki satuan yang lebih detail.
Dalam penilitian Wiavianto (2016), gunungapi purba ini didetailkan dalam dua satuan. Satuan endapan piroklastik perselingan dengan lava, menyusun bagian lingkar luar. Lingkar gawir terjaln berbentuk tapal kuda yang terbuka ke arah tenggara. Rata-rata ketinggianya berkisar antara 1000 m hingga 1600 m dpl. Diintepretasikan sebagai lingkar kaldera PraManglayang. Dengan demikian bentuk saat ini dibangun oleh dua kali kegiatan volkanisme. Fase pembangunan Manglayang awal, dan fase berikutnya berupa lava dome atau kubah lava.
Kerucut yang menempati bagian sentral/pusat letusan, ditempati oleh lava. Bentuk morfologinya memiliki kontur yang sangat rapat, sesuai dengan menurunya tingkat elveasi ke bagian lereng gunung. Batasnya adalah bagian timur dan selatan, dicirikan dengan pola arah aliran sungainya didominasi dengan pola radial. Kubah lava merupakan penciri gunungapi-gunungapi di Indonesia, khususnya dengan seting geologi di zona subduksi. Bukti keberadaan bentuk gunungapi seperti ini, menghilangkan pendapat bahwa ciri gunungapi dengan hadirnya lapangan kawah. Namun seiring waktu, kawah tersebut tertutup oleh kegiatan fase letusan berikutnya, bersifat efusi dengan produknya lava. Karena komposisi geokimianya lebih asam, menyebabkan lava yang dihasilkan melalui letusan bersifat viskositas tinggi. Dengan demikian aliran lavanya tidak pernah menyebar luas, tetapi berhenti di sekitar pusat letusan, membeku dan membentuk kubah lava.
Di sebelah timurnya ditempati oleh punggungan, berupa kerucut yang terpancung. Membentuk seperti triangular facet yang selalu diasosiasikan dengan jalur sesar. Belumlah jelas apakah bentuk bangun seperti prisma tersebut, terbentuk karena dipenggal oleh sesar. Sehingga perlu didetailkan dalampenelitian berikutnya.
Untuk mengunjungi punggungan tersebut, bisa dicapai melaui jalur pendakian Barubeureum, Jatinangor. Jarak tempuhnya sekitar 4 km. mendaki jalur terjal hingga Pos 4, atau sering dikenal pos bayangan sebelum menuju puncak. Dari titik ini didapati platform sempit, sehingga menjadi titik pengamatan untuk melihat bentang alam ke wilayah Cekungan Bandung bagian timur.