Dalam catatan kegunungapian di negeri ini, Gunungapi Anak Ranakah merupakan gunungapi bungsu dari sistem gunugapi Indonesia. Pocok berarti bukit, muncul dintara perbukitan Mandosawu dan Pocok Ranakah. Dua kerucut tersebut merupakan bagian sistem kaldera purba Pocok Lewok, di Ranaka, Kecamatan Wae Rii, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Barat. Tingginnya kurang lebih 2.247 m di atas mukalaut/mdpl. Masyarakat menyebutnya Namparnos, atau batu berasap atau batu terbakar. Manifestasi permukaan tersebut merupakan kegiatan magma yang mencari zona lemah, menerobos ke permukaan berupa lava dan material gunungapi lainya. Tercatatkan tumbuh pada 28 Desember 1987. Dalam leksikon gunungapi Indonesia, disebut Anak Ranakah, merupakan produk dari gunungapi generasi pertama Ranakah.
Gunungapi muda ini dikatergorikan sebagai gunungapi aktif, disusun oleh lava. Diperkirakan memiliki potensi panasbumi yang kini diusahakan melakui kegiatan eksplorasi panasbumi di Desa Ulumbu, atau Pocok Leok. Energi listri yang dihasilakan sebesar 200 Mw yang dikerjakan oleh Pertamina.