Waduk Cileunca dan Cipanjunjang

Diterjemahkan dari artikel Java Bode, Indisch Bouwkundig Tijdschrift, 15 Juni 1931. Dengan Judul Het Nut En Het Gevaar Van Groote Stuwmeren (1931). Sekitar 700 meter di atas Bandung, tepat setelah Pengalengan, terdapat dua bendungan besar Cileunca dan Cipanunjang yang dikelola oleh dinas tenaga air dan listrik. Air dari bendungan ini digunakan pada akhir musim hujan…

Pabrik Air Mineral Malabar

Kebutuhan air siap minum sudah ada sejak Kolonial Belanda di Bandung. Diusahakan pertama kalinya oleh keluarga Steenbeek, melalui pabrik pengemasan air mimum dalam kemasan. Setidaknya telah ada beroperasi sejak awal 1923 di daerah Lengkong, Bandung. Nama usahanya didaftarkan atas nama Kleine, usaha dalam skala kelas menengah. Pada saat itu, perusahaan tersebut memang masih berskala kecil,…

Usaha Material Pertama di Cicadas

Perusahaan ini telah beroperasi selama sekitar dua belas tahun dan selama periode tersebut telah berkembang menjadi salah satu perusahaan tertua dan terbaik dalam bidang pengiriman dan transportasi bahan bangunan dalam arti yang paling luas. Sebagai direktur perusahaan yang berkembang pesat ini, bertindaklah Tuan A. Leuwener dan L. Ch. L. Londo. Bahan-bahan yang diperdagangkan sebagian besar…

Sangkuriang Menurut Reitsma

Berikut tulisan dari buku Gids van Bandoeng en Midden-Priangan (1927). Panduan Bandung dan Priangan Tengah oleh S. A. Reitsma dan W. H. Hoogland. Raja Galoeh, yang bernama Sri Pamekas, memiliki seorang putri yang bernama Dajang Soembi atau Njai Dajang Soembi. Putri ini memiliki seorang putra bernama Sangkoeriang, yang terkenal karena keahlian berburunya yang luar biasa.…

Cadas Panjang Membentuk Cekungan Rancawalini

Selepas Ciwidey menuju Ranca Upas, jalanan sedikit terjal menanjak. Seiring jarak bertambah, jalan menyempit serta berbelok tajam melalui tinggian Punceling. Warga menyebutnya tanjakan maung, ditandai dengan patung Harimau ditepi jalan. Jalananan menenjak menandakan batas tekuk lereng G. Patuha di sebelah selatan, dan G. Tikukur dibagian utara. Sebelah timurnya dibatasi oleh perbukitan landai hingga tegak, disusun…

Lapangan Udara di Tepi Ci Tarum

Selepas membangun jejaring lintasan kereta api, Kolonial Belanda mengusahakan memperpendek jarak tempuh antar wilayah. Dengan cara membangun jejaring layanan melalui transportasi udara. Sejak 1919, transportasi udara secara komersial telah berkembang. Diawali dengan jalur antara Eropa, menggunakan pesawat Fokker. Kehadiran transportasi udara di Hindia Belanda, diulas dalam artikel De Toestand van het Verkeerswezen in Ned-Indie. Laporan…

Kawah Kamojang 1922

Dalam penelitian kegunungapian di Hindia Belanda, mulai digairahkan oleh para ilmuwan dari Eropa. Diantaranya Taverne, mulai melakukan penyelidikan bumi khususunya gunungapi aktif di Pulau Jawa. Melakukan pengamatan dengan menggunakan bantuan pesawat udara, sejak 1922 hingga 1924. Sebelumnya belum pernah dilakukan pengamatan menggunaka pesawat udara. Kegiatan survey ini menghasilkan pandangan baru, khususnya morfologi yang menata rona…

Kawah Manuk Menurut Taverne

Ahli gunungapi N.J.M Taverne, menguraikan tentang sistem gunugapi purba Kendeng. Merupakan sumber informasi ilmiah, melalui Vulkanalogische Mededeelingen. Semacam buletin mengenai kegiatan kegunungapian, di Hindia Belanda. Dituliskan dalam buku tentang studi gunungapi di Pulau Jawa, dengan judul Vulkaanstudie op Java (1926). Kawah Manuk masuk di dalam wilayah fasilitas panas bumi Darajat, di Karyamekar, Pasirwangi, Kabupaten Garut.…

Wisata Berjalan Kaki sekitar Bandung

Berikut adalah artikel panduan wisata berjalan kaki, Wandeltochtjes. Gids voor Bandoeng en Omstreken. Ditulis oleh F. B. Jantzen selaku pemimpin redaksi majalah Mooi Bandoeng, bulan Oktober 1930. Diterjemahkan menjadi wisata jalan kaki sekitar Bandung. Pertama-tama, berjalan kaki ke segala arah dari Bandung sangat bermanfaat, sehingga Anda bisa berjalan tanpa pemandu. Jalan-jalan besar mengarah ke segala…

Sejarah Bumi Bandung

Berikut artikel pendek dengan judul Bandoeng Geologisch, diterjemahkan dari majalah pariwisata masa kolonial. Diterbitkan pada majalah Mooi Bandoeng, 2 Agustus 1933. Menggambarkan dataran tinnggi Bandung dari beberapa pendapat ahli kebumian, mengenai sejarah pembentukan hingga rona bumi. menghiasi kota yang dilingkung perbukitan dan gunungapi aktif. Sejarah geologi Dataran Tinggi Bandung dan sekitarnya sangat luar biasa. Dari…